Sebelumnya telah kita bahas penulisan yang benar dari Lafazh “Allaahu Akbar”, diantara satu lagi kesalahan yang kita temui dalam pengucapan lafazh yang mulia tersebut adalah pengucapan sebagian orang dengan melafazhkannya “Allaahu Akbaar” dengan menambahkan ‘a’ pada lafazh ‘Akbar’, akibat dari penambahan tersebut adalah perubahan makna yang sangat jauh. Akbar, Seharusnya di baca pendek semua, yang maknanya adalah lebih besar, jika dibaca dengan lafazh Akbaar, maka maknanya adalah gendang?!, dan ini adalah perubahan yang sangat fatal.
Kalimat ini bukanlah menjadi kalimat taat, bahkan menjadi kalimat maksiat dan mungkar, sepantasnya di rubah bagi orang yang mengetahuinya.
Silakan simak kajian dari kultum yang disampaikan oleh Ustadz Aris Munandar Berikut ini:
Dengarkan Kajian: