Bahasa Arab Dasar 103: Hukum Mustatsna Dengan Khola, ‘Ada Dan Hasya

9 Komentar Untuk “Bahasa Arab Dasar 103: Hukum Mustatsna Dengan Khola, ‘Ada Dan Hasya”

1. sahidin
   9th January 2010 pada waktu 4:39 pm

   assalamu’alaikum, ust ana mau tanya: Bagaimana membedakan huruf wau untuk sumpah, athof dan fungsi wau yang lain. syukron

2. Badar Online
   9th January 2010 pada waktu 7:04 pm

   #sahidin
   wa’alaikumussalam
   membedakannya dengan melihat konteksnya akh, afwan..

3. ismailkdh
   22nd January 2010 pada waktu 10:27 pm

   Assalamu’alaikum, mau nanya apa maknanya khola, a’da dan khosya?

4. Badar Online
   24th January 2010 pada waktu 7:27 am

   #ismalikdh
   wa’alaikumussalam
   yang benar hasya akhi, artinya sama seperti ghoir yaitu selain.
   http://badaronline.com/dasar/bahasa-arab-dasar-102-hukum-mustatsna-dengan-ghoir-dan-siwa.html
   http://badaronline.com/dasar/bahasa-arab-dasar-103-hukum-mustatsna-dengan-khola-ada-dan-hasya.html

5. ismailkdh
   24th January 2010 pada waktu 7:39 am

   Syukron jaziilan
   di atas penjelasannya ya akhii…

6. erick
   2nd February 2010 pada waktu 3:51 pm

   asallam mualaikum.cara bacaya arab gundul gth gimana ???

7. ismail fahmi
   27th May 2010 pada waktu 9:55 am

   saya ingin diajari shorof.
   tolongin dong….

8. pandu pandawa
   6th May 2013 pada waktu 11:10 pm

   assalamu’alaikum..maaf ust..gmn kalau mustasna khola,’ada dan khosya kalau kalimahnya negatif apa sama boleh nashob atau majrur??mhn penjelasannya,,mksh wassalam,,,

9. Badar Online
   14th September 2017 pada waktu 9:04 pm

   @pandu pandawa

   wa’alaikumussalam

   iya akhi, sama, boleh nashab atau majrur

Tulis Komentar

Nama (*)

Email (*)

Website